Suported by: UPT Pusat Ma’had Al-Jami’ah & POMMA
Senin, 31 Januari 2022

Dok Daurah Qur’an
UPT Pusat Ma’had Al-Jami’ah IAIN Sultan Amai Gorontalo menggelar Daurah Qur’an, 29 Januari hingga 30 Januari 2022
mahad.iaingorontalo.ac.id— Daurah Qur’an berlokasi di Masjid Al-Ikhlas Tenggela Kecamatan Telaga Jaya. Daurah ini, dilaksanakan pada saat libur kampus, sehingganya menjadi sarana untuk memanfaatkan libur mahasiswa dengan adanya kegiatan yang positif lagi produktif. Kegiatan Daurah Quran yang bertemakan “ Taklukan Gagap Qur’an, Sembari Melejitkan Iman” tersebut berjalan selama dua hari mulai dari tanggal 29 Januari hingga 30 Januari 2022.
Secara faktanya, mahasiswa yang ada diperguruan tinggi Islam mayoritas belum bisa membaca Al-Qur’an bahkan ada yang masih buta huruf. Dikarenakan kurangnya perhatian diri pribadi dalam mempelajari Al-Qur’an, tentunya hal ini sangat memprihatinkan Untuk menangani permasalahan tersebut sejumlah Perguruan Tinggi Islam berupaya memberantas buta huruf Qur’an tersebut, salah satunya adalah Institut Agama Islam Negeri Sultan Amai Gorontalo. Diwujudkan dengan berbagai program-program oleh berbagai unit pelayanan, yang mana salah satunya dilakukan oleh UPT Pusat Ma’had Al-Jami’ah melalui program sertifikasi BTHQ (Baca, Tulis dan Hafal Al-Qur’an) yang telah berlangsung selama 3 tahun. Dengan berbagai sistem pendampingan yang dibuat dan salah satunya adalah“Daurah Qur’an”, yang mana sebagai pelaksana kegiatan tersebut dilakukan oleh organisasi yang berada di bawah naungan ma’had yakni POMMA (Pengurus Organisasi Mahasantri Ma’had Al-Jami’ah).
Ketua panitia Daurah Qur’an, Samsurizal Massa mengatakan, kegiatan ini sebagai sarana untuk bagi mahasiswa/mahasiswi yang belum lulus sertifikasi BTHQ sekaligus sebagai pendampingan bagi yang belum lulus BTHQ. “Meskipun telah dilakukan pendampingan beberapa kali. Sehingga langkah yang diambil oleh ma’had adalah mengadakan “Daurah Qur’an”. Ujarnya.
Peserta Daurah Qur’an terbuka untuk umum hanya saja diprioritas bagi mahasiswa/mahasiswi IAIN Sultan Amai Gorontalo yang belum lulus sertfikasi mahir BTHQ (Baca. tulis, hafal Al-Qur’an). Beberapa bentuk kegiatan yang tercover didalamnya yakni pemberian materi, pelatihan dan adanya fasilitasi dari tutor sebaya. Dengan ini, untuk menambah suksesnya daurah Qur’an, panitia menghadirkan lima pemateri atau narasumber yang berpengalaman dan mahir dalam bidang Al-Qur’an yakni, Musdelifah Abu Samad, Lc., M.Pd.I sebagai pemateri Metode Al-Barqi, Mursyida Bahar, S.Pd sebagai pemateri Metode Wafa’, Hj. Yenni Mulyati, S.Hum, M.Ec sebagai pemateri penguatan Al-Qur’an, Dr. Dulsukmi Kasim, Lc., M.HI sebagai pemateri Metode Transliterasi, dan Rifaldi Kadir, S.E., M.Ak sebagai pemateri Metode Tabaraq, dan sebagai opening speech dalam kegiatan yaitu Rektor IAIN Sultan Amai Gorontalo, Dr. H. Zulkarnain Suleman, M.HI.
Kegiatan Daurah Qur’an dibuka secara resmi oleh Rektor IAIN Sultan Amai Gorontalo, dalam hal ini diwakili oleh Wakil Rektor I yakni bapak Dr. Sofyan A.P Kau, M.Ag “Harapannya anak-anak kita mahasiswa/mahasiswi IAIN Sultan Amai Gorontalo minimal bisa membaca Qur’an dengan baik, menulis Qur’an dengan baik, dan setidaknya sedikit demi sedikit bisa memahami isi Al-Qur’an, disinilah nilai penting dari Daurah ini untuk mempecepat problem-problem yang mahasiswa hadapi, seperti yang kita ketahui bahwasanya program unggulan kampus kita adalah dengan adanya Ma’had yang menjadi pusat pelayanan mahasiswa dengan terbitnya sertifikat BTHQ sebagai syarat berkas bagi mahasiswa.” Tegas beliau dalam sambutannya.

Sambutan Sekaligus Membuka Kegiatan Oleh Wakil Rektor I
“Kami berencana jika kegiatan daurah Qur’an ini berjalan sukses dan mendapatkan respon baik dari pimpinan kampus kita, maupun dari mahasiswa/mahasiswi IAIN Sultan Amai, insya Allah kami akan gulirkan atau buatkan kembali daurah Qur’an kedua yang durasi waktunya kita tambah dengan menghadirkan pemateri yang banyak guna mempermantap metode-metode belajar Al-Quran. Sehingganya, lahirlah titik tolak berpikir, berakhlak, dan berbudaya bagi mahasiswa/mahasiswi untuk senantiasa cinta dengan Al-Quran.” Ujar Mudir Ma’had Al-Jami’ah dalam sambutannya.

Sambutan Oleh Mudir Ma’had Al-Jami’ah
Disela-sela materi berangsung, peserta juga sangat antusias dalam menerima materi sehingganya beberapa peserta mendapat doorprize dari pemateri, dan tak lupa panitia pun memberikan cenderamata atau penghargaan bagi peserta yang terbaik selama Daurah dan juga kepada pemateri. “Bagi saya waktu dua hari ini sangatlah singkat dan mungkin kurang maksimal untuk belajar Qur’an, akan tetapi selama dua hari ini ada kesan yang baik untuk saya, semoga Daurah Qur’an ini bisa berlanjut di tahun dan kesempatan berikutnya.” Ujar peserta daurah.
Pemberian Materi Penyerahan Cendramata Kepada Pemateri Penyerahan Cendramata Kepada Pemateri Penyerahan Cendramata Kepada Peserta Penyerahan Cendramata Kepada Peserta Penyerahan Cendramata Kepada Peserta
Kegiatan Daurah Qur’an ditutup secara langsung oleh Wakil Rektor III bapak Dr. H. Lukman Arsyad M.Pd. Dalam sambutannya beliau mengatakan sangat antusias dengan kegiatan-kegiatan Ma’had Al-Jami’ah. “Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak Ma’had Al-Jami’ah karena sudah menyelenggarakan kegiatan yang positif ini, harapannya semoga kegiatan ini bisa berkelanjutan, dan setelah dari daurah ini mahasiswa/mahasiswi yang ikut serta, bisa lebih dekat dan mencintai Al-Quran.” “Selama dua hari Daurah Qur’an semua peserta senantiasa didekatkan dengan “Maklubatussholihin” yakni kebiasaan orang-orang sholih.” Ujar Mudir Ma’had dalam akhir sambutannya.

Daurah Qur’an Ditutup Oleh Wakil Rektor III
Author: Thityn Ayu Nengrum